Jakarta – Setelah vakum selama lima tahun, gelaran budaya pop Jepang terbesar di Asia Tenggara, Anime Festival Asia (AFA) Indonesia, akhirnya kembali menyapa para penggemarnya di Tanah Air. Acara yang sempat absen sejak 2019 itu resmi diumumkan akan berlangsung pada tanggal 3 hingga 5 Agustus 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan.
Kembalinya AFA Indonesia disambut antusias oleh komunitas pecinta anime, manga, cosplay, dan budaya Jepang lainnya. Dalam konferensi pers yang digelar Jumat (5/4), pihak penyelenggara menyebut edisi 2024 ini akan menjadi “yang paling meriah dan penuh kejutan” dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Antusiasme Komunitas dan Kejutan Baru
“Kami mendengar kerinduan para penggemar, dan sekarang kami kembali dengan semangat baru,” ujar Shawn Chin, pendiri sekaligus CEO SOZO, perusahaan penyelenggara AFA. Ia juga menambahkan bahwa AFAID 2024 akan menghadirkan sederet bintang tamu internasional, konser musik anisong, serta zona interaktif yang lebih luas.
Meski belum mengungkap seluruh line-up, pihak penyelenggara mengonfirmasi kehadiran sejumlah artis populer dari Jepang, termasuk grup idol dan pengisi suara anime ternama. Salah satu yang sudah dipastikan tampil adalah ClariS, duo penyanyi anisong yang dikenal lewat lagu tema anime Madoka Magica dan Oreimo.
Dari Cosplay hingga Industri Kreatif
AFA Indonesia tidak hanya sekadar festival hiburan, tetapi juga menjadi panggung penting bagi pelaku industri kreatif lokal. Tahun ini, lebih dari 150 stan akan meramaikan area exhibition, mulai dari penjualan merchandise resmi, booth game, hingga area komunitas kreator lokal yang diberi ruang lebih luas.
Salah satu sorotan utama adalah kompetisi cosplay tingkat Asia Tenggara, di mana para cosplayer dari berbagai negara akan beradu kreativitas dan performa untuk memperebutkan tiket menuju final AFA Championship di Singapura.
Reuni Emosional Setelah Pandemi
Bagi para pengunjung setia, kehadiran kembali AFAID membawa nuansa emosional. “Ini seperti reuni besar. Lima tahun tanpa AFA itu terasa banget, apalagi buat kami yang tumbuh bersama budaya Jepang sejak kecil,” kata Rika, penggemar anime asal Depok yang sudah membeli tiket early bird.
Sebelumnya, AFAID terakhir kali digelar pada 2019 dan terpaksa vakum akibat pandemi COVID-19. Dalam kurun tersebut, berbagai aktivitas komunitas beralih ke ranah daring, namun tak mampu menggantikan atmosfer festival tatap muka.
Tiket dan Proyeksi Pengunjung
Penjualan tiket resmi telah dibuka melalui situs web resmi AFAID dan mitra penjualan tiket online. Tersedia berbagai kategori tiket, mulai dari harian hingga VIP dengan akses eksklusif ke konser malam I Love Anisong.
Penyelenggara menargetkan lebih dari 60.000 pengunjung selama tiga hari pelaksanaan, seiring dengan tren meningkatnya minat masyarakat terhadap budaya pop Jepang dan kembalinya aktivitas publik pasca pandemi.