SR

update film anime terbaru sub indonesia dan komik sub indo lengkap

Crunchyroll Siap Perluas Pasar Anime Global: Dari Penikmat Niche Menuju Arus Utama Dunia Hiburan

Crunchyroll, platform streaming anime terbesar di dunia, mengukuhkan komitmennya untuk mengembangkan pasar anime ke level global yang lebih luas dan inklusif. Dalam pernyataan terbaru yang dirilis pada awal Mei 2025, perusahaan yang kini berada di bawah naungan Sony Pictures Entertainment ini menyatakan bahwa pertumbuhan pesat penonton anime di luar Jepang membuka peluang besar untuk menjadikan anime sebagai bagian dari budaya arus utama dunia.

Misi Globalisasi Anime

Dari awalnya hanya melayani komunitas penggemar anime yang sempit, Crunchyroll telah berkembang menjadi jembatan budaya Jepang dengan penonton internasional di lebih dari 200 negara. Dengan lebih dari 13 juta pelanggan berbayar dan ratusan juta pengguna aktif, platform ini bukan hanya tempat menonton anime, tetapi juga menjadi ekosistem budaya pop Jepang: dari komik digital, merchandise eksklusif, hingga event internasional seperti Crunchyroll Expo.

CEO Crunchyroll, Rahul Purini, menegaskan bahwa langkah strategis berikutnya adalah memperluas produksi bersama studio Jepang dan memperluas distribusi anime orisinal ke platform non-tradisional. “Kami melihat anime bukan hanya sebagai hiburan, tapi sebagai bahasa global. Misi kami adalah memastikan bahwa siapapun, di mana pun, bisa terhubung dengan kisah dan karakter dari anime,” ujar Purini.

Kolaborasi dengan Studio Jepang dan Kreator Global

Crunchyroll tidak hanya membeli lisensi dari studio Jepang, tetapi juga aktif mendanai dan memproduksi anime orisinal. Beberapa judul seperti Tower of God, The God of High School, dan Noblesse adalah hasil kolaborasi lintas negara yang memperkenalkan format storytelling baru kepada penonton global. Tahun ini, mereka juga mengumumkan beberapa proyek ambisius bersama MAPPA, Wit Studio, dan CloverWorks.

Yang menarik, Crunchyroll mulai membuka peluang kolaborasi dengan kreator dari luar Jepang, termasuk dari Korea Selatan, Brasil, hingga Indonesia, untuk mengeksplorasi semesta anime dari perspektif budaya lain. “Ini bukan tentang meninggalkan akar Jepang, tapi memperluas kanvasnya,” kata Chief Content Officer Crunchyroll.

Langkah Ekspansi dan Adaptasi Budaya

Pasar anime global telah mencatatkan pertumbuhan eksponensial dalam lima tahun terakhir. Di Amerika Serikat saja, anime kini bersaing dengan film blockbuster Hollywood di layanan streaming utama. Crunchyroll menanggapi tren ini dengan strategi adaptasi budaya: subtitle dan dubbing dalam lebih dari 15 bahasa, kurasi konten berbasis regional, serta kemitraan dengan influencer lokal untuk memperluas jangkauan.

Langkah terbaru termasuk ekspansi ke Afrika dan Timur Tengah, yang selama ini dianggap pasar menantang, namun kini menunjukkan antusiasme tinggi terhadap anime berkat populasi muda dan meningkatnya penetrasi internet.

Masa Depan: Anime sebagai Bahasa Pop Global

Crunchyroll memproyeksikan bahwa dalam lima hingga sepuluh tahun mendatang, anime akan menjadi format utama storytelling lintas media—mengikuti jejak K-pop yang sukses merambah dunia melalui industri musik dan fashion. Dengan dukungan teknologi, kolaborasi lintas budaya, dan basis penggemar yang semakin masif, perusahaan ini yakin anime akan terus menjadi kekuatan budaya global.

“Dulu, anime adalah subkultur. Sekarang, ia adalah pilar budaya pop global,” tutup Purini.

Share: Facebook Twitter Linkedin
Tinggalkan Balasan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *